Gempa Tektonik Terjadi di Wilayah Samudra Hindia Selatan Jawa, BPBD Bojonegoro Imbau Warga Waspada.

BOJONEGORO, Wartaku.Id – Gempa bumi tektonik terjadi di wilayah Samudra Hindia bagian selatan Jawa tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 kilometer (Km) arah selatan kota Kepanjen, kabupaten Malang dengan kedalaman 80 km, terasa di beberapa wilayah Jawa Timur termasuk Bojonegoro pada Sabtu, 10/04/2021, pukul 14.00 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Ardhian Orianto menjelaskan gempa bumi yang terjadi di titik koordinat 88,3 LS dan 112,5 BT tersebut di kedalaman 80 km dengan magnitudo 6,7 skala richter tidak menimbulkan potensi tsunami.

“Titik pusatnya di Malang dan tidak berpotensi tsunami, “jelasnya.

Dari peristiwa tersebut menyebabkan kerusakan hingga jatuhnya korban jiwa di berbagai kabupaten/kota di wilayah Jawa Timur diantaranya kabupaten Malang, Lumajang, Pasuruan, Trenggalek, Blitar, Gresik dan Kediri.

Sedangkan getaran gempa terasa di kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, Kab. Bangkalan, Kab. Sampang, Kab. Pamekasan, Kab. Sumenep, Kab. Madiun, Kab. Ponorogo, Kab. Pacitan, Kota Batu, Kab. Tuban, Kab. Nganjuk, Kab. Ngawi, Kab. Malang, Kab. Blitar, Kab. Kediri, Kab. Trenggalek dan Kab. Jombang.

Meskipun begitu sampai saat ini belum ada pemberitahuan dari badan meteorologi klimatologi dan geofisika (BMKG) terkait potensi gempa di Bojonegoro, namun pihaknya menghimbau kepada semua masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan diri serta menghindari bahaya bangunan-bangunan yang sudah lapuk,”imbainya. (Mil/Red)

Baca Juga :

Comment