Polisi Bersama BPBD Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir.

BOJONEGORO, Wartaku.Id – Satuan Sabhara Polres Bojonegoro bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, membantu mengevakuasi warga Desa Sekorejo RT 29 RW 07 Kecamatan Bojonegoro Kota, yang terisolir akibat banjir pada Jum’at 22 januari 2021 pagi.

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasat Sabhara Polres Bojonegoro, AKP Hufron Nurrochim.

Akibat hujan lebat yang terjadi pada Rabu 20 januari 2021 sore, mengakibatkan sejumlah sungai yang berada di Kabupaten Bojonegoro meluap dan menggenangai pemukiman warga di sejumlah desa.

Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia, SIK, MM, MH melalui Kasat Sabhara, AKP Hufron Nurrochim kepada awak media ini menuturkan bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, sebagai bagian dari program Agunge Sikap Tulung Tinulung (ASTUTI) Polres Bojonegoro.

Proses Evakuasi Warga
Proses Evakuasi Warga

Dalam kegiatan tersebut, Polres Bojonegoro bersama BPBD Kabupaten Bojonegoro menerjunkan dua unit perahu karet untuk membantu mengevakuasi warga terdampak banjir yang terisolir.

“Selain menerjunkan perahu karet, kami juga menyediakan mobil back bone, guna memobilisasi warga terdampak banjir tersebut, menuju tempat yang aman,” kata AKP Hufron.

Lebih lanjut Kasat Sabhara, AKP Hufron Nurrochim mengungkapkan bahwa Kapolres Bojonegoro menginstruksikan kepada seluruh anggota jajarannya, selama musim penghujan ini, untuk siaga banjir, melakukan pendataan terhadap wilayah yang terdampak banjir dan mendata warga korban banjir serta kerugian material yang diakibatkan oleh banjir tersebut.

“Untuk jajaran Polres Bojonegoro saat ini untuk bersiaga terhadap kemungkinan adanya bencana banjir atau bencana alam lainnya. Selain itu, kepada setiap anggota agar sigap memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan bantuan,” tutur Kasat Sabhara.

Dikarenakan banyaknya wilayah di Kabupaten Bojonegoro yang berpotensi dilanda banjir, baik banjir bandang maupun banjir Bengawan Solo, Kasat Sabhara menghimbau agar warga masyarakat selalu waspada dan bersiap siaga terhadap kemungkinan timbulnya bencana banjir. Selain itu, jika memerlukan bantuan, agar segera menghubungi kantor Polisi terdekat untuk meminta bantuan.

“Polres Bojonegoro dan jajaran siap bersiaga penuh jika warga memerlukan bantuan,” pungkas AKP Hufron.

Ddari data yang diperoleh di Desa Sukorejo RT 29 RW 07 kecamatan Bojonegoro Kota, terdampak 20 warga yang dievakuasi karena terisolir akibat banjir. (Ayu/Red)

Comment