BOJONEGORO, Wartaku.id – Pemkab Bojonegoro kembali menggelar Safari Ramadhan dan Gebyar Expo Ramadhan. Kali ini, kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman Yayasan Gandul Roso, Dusun Ngaglik, Desa/Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (8/3/2025). Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah mengapresiasi warga karena meski hujan deras, mereka sangat antusias meramaikan Safari Ramadhan dan Gebyar Expo Ramadhan.
Dalam sambutannya, Wabup Bojonegoro Nurul Azizah menyampaikan peran penting tokoh-tokoh masyarakat untuk turut serta membangun Bojonegoro kedepan. Satu diantara sekian tokoh yang inspiratif di Bojonegoro adalah pendiri Yayasan Sosial Gandul Roso, H. Lamidi Jimat.
“Terimakasih Bapak Ibu atas kehadirannya. Pemkab Bojonegoro menyambut baik sosok-sosok di Bojonegoro untuk turut membangun bersama, seperti Pak Haji Lamidi, pendiri Yayasan Gandul Roso,” katanya.
Kesuksesan Safari Ramadhan, lanjut Wabup, tidak lepas dari kolaborasi antara tokoh masyarakat, Pemkab Bojonegoro dan para pelaku usaha kecil yang turut meramaikan kegiatan Expo Ramadhan. Langkah peningkatan ekonomi ini sejalan dengan ide yang digagas bersama Bupati Setyo Wahono untuk UMKM di Bojonegoro bisa naik kelas.
Sementara itu, Abdul Manan, penjual tahu petis dan bakso yang ikut dalam Gebyar Expo Ramadhan, mengungkapkan rasa bahagianya bisa ikut serta dalam Safari dan Gebyar Expo Ramadhan di desanya. Selain fasilitas gratis, ia merasa terbantu dalam pemasaran produk yang dihasilkan. “Alhamdulillah sejak sore tadi sudah ramai pembeli. Baik warga dan tamu undangan yang hadir,” terangnya.
Pembelian di Gebyar Expo Ramadhan ini dibuat dengan sistem tukan voucher senilai Rp 5.000 dan Rp 10.000. Meski demikian, jika ingin memberli secara langsung bisa menggunakan uang cash.
Hadir dalam kegiatan ini Pj Sekda, jajaran forkopimda, para asisten, staf ahli, kepala OPD Pemkab, camat, kepala desa se Kecamatan Kedungadem dan tamu undangan.
Kegiatan Safari Ramadhan dimulai dengan penampilan tarian anak-anak dan senandung nyanyian serta pemberian 50 bingkisan santunan kepada yatim dan dhuafa di Kedungadem. Acara dilanjut dengan tausiyah yang menghadirkan KH. Alamul Huda yang mengingatkan tentang pentingnya ketetapan Allah akan kehidupan. Selain itu juga pentingnya memohon doa kepada Allah agar segala keinginan dan harapan terwujud. “InsyaAllah Pak Wahono dan Bu nurul Azizah ini spesial pemimpin untuk Kabupaten Bojonegoro,” tuturnya. [Red]
Comment