BOJONEGORO – MINU Kelas Karakter Bojonegoro sudah melakukan kegiatan belajar mengajar tatap muka dengan menerapkan ptotokol kesehatan. Kepala sekolah MINU Kelas Karakter Bojonegoro, Khumatul Khoiriyah atau akrab di sapa Ustadzah Iir mengungkapkan bahwa sebelum dilaksanakan kegitan belajar tatap muka pihak sekolah memberikan surat komitmen untuk orangtua siswa.
“Bulan agustus-septermber itu kita mulai memasukkan siswa dengan memberikan surat komitmen kepada orangtua jadi yang bersedia silahkan menandatangani diatas matrai jadi nanti misal ada sesuatu kembalinya ke orang tua masing-masing”
Ustadzah Iir juga menambahkan setelah dilakukan tatap muka satu minggu sekali selama bulan september dan dirasa aman pada bulan oktober hingga sekarang kegitan belajar mengajar tatap muka mulai ditambah menjadi dua kali pertemuan setiap minggu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“kalau biasanya guru piket didepan gerbang, sekarang kita piket di depan kantor, jadi anak masuk itu wajib bermasker, mencuci tangan dengan air dan sabun yang kami sediakan, kemudian dicek suhunya dengan termogram selanjutnya anak disemprot disinfektan” jelas Ustadzah Iir.
Selain itu Ustadzah Iir juga menambahkan bahwa didalam setiap kelas yang diisi maksimal 12 siswa juga disediakan hansanitizer dan disediakan pula washtafle didepan kelas dengan sabun dan tisue.
Sementara itu diawal tatap muka jam pelajaran di mulai dari pukul 07.30 hingga pukul 10.30, akan tetapi setelah orang tua memberi masukan untuk menambah hari belajar tatap muka, pihak MINU malakukan rapat kembali dengan orang tua dan mendapatkan hasil penambahan jam belajar tatap muka saja.
“kalau ditambah hari kita tidak bisa karena masuknya sampai hari jumat, kemudian kita lakukan rapat lagi bersama parenting yang hasil musyawarohnya di tambah jam saja jadi dari jam 07.30 sampai jam 10.30 menjadi jam 07.00 dampai jam 11.00” pungkas Ustadah Iir. (Mil/Aha/Red)
Comment