BOJONEGORO – Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Bojonegoro meninggal setelah dinyatakan positif terpapar virus Covid-19. Hal ini membuat tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 Pemkab Bojonegoro, melakukan tes swab massal kepada puluhan pejabat setingkat Kepala Dinas maupun Kepala Bagian (Kabag) di lingkup pemerintahan setempat.
Tes swab ini dilakukan untuk melakukan tracking, menyusul salah satu ASN yang bekerja di kantor Bappeda Pemkab Bojonegoro, meninggal dunia, akibat terpapar virus Covid-19.
Juru bicara tim Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Bojonegoro, Masirin mengatakan, sedikitnya ada 51 pejabat yang telah di swab. Kini kantor tempat kerja korban juga ditutup sementara.
“Semua gedung Pemkab sudah disterilkan dengan disemprot cairan disinfektan,” kata Masirin.
Sementara itu, selain Kepala Dinas dan Kabag, tes swab juga akan diperluas hingga ke Camat. “Hari ini kita lakukan tes swab untuk Camat,” tambah Masirin, Jumat 02 Oktober 2020.
Swab yang dilakukan untuk Camat ini dilakukan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda), yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kota Bojonegoro.
Sementara, data komulatif warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Bojonegoro sebanyak 443 orang. Sebanyak 49 meninggal dunia, 358 sembuh serta 36 dalam perawatan. (Aha/Red)
Comment