BOJONEGORO, Wartaku.id – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-77 sebentar lagi, penjual bendera merah putih mulai menjamur di perkotaan Kabupaten Bojonegoro. Menariknya para penjual tersebut bukan warga asal Kabupaten Bojonegoro, melainkan berasal dari luar Provinsi.
Seperti salah satu penjual bendera yang merantau di Kabupaten Bojonegoro, Ia mengaku warga rantau yang mencoba peruntungan menjual bendera merah putih ke Bojonegoro, kenekatanya tersebut beralasan rasa nasionalisme dan melayani kebutuhan masyarakat.
“Asli Papua, tapi rantau di Jawa,” ungkap Saipul.
Saipul mengaku datang ke Kabupaten Bojonegoro bersama teman-temanya dengan menumpang pada truk barang demi menghemat ongkos perjalanan.
“Datang kesini bersama teman-teman jualan barang dagangan ini dari Garut,” terangnya.
Berbagai macam atribut dijual diantaranya bendera dengan ukuran panjang, tongkat bendera, gantungan kunci hingga aksesoris tembak berupa bendera juga tersedia. Menurutnya seluruh barang dagangan tersebut berasal dari Makasar, kecuali bambu yang digunakan sebagai tiang bendera.
“Bambu ini titipan dari warga lokal sini, ” ujarnya.
Harga yang ditawarkan juga beraneka ragam mulai dari bendera berukuran panjang yang di jual dengan harga dari Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu, sementara aksesoris di jual dengan harga Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu per biji.
“Harganya tergantung besar kecil bendera, ada yang umbul-umbul ukuran 3-4 meter, ada yang dikibarkan itu 90 Cm-180 Cm,” jelasnya.
Pria yang berjualan di Jalan Ponegoro Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro tersebut mengaku sudah berjualan dari tahun 2008 lalu di tempat yang sama dan menurutnya pada tahun 2021 lalu merupakan tahun dimana penjualan sepi.
“Tahun kemarin sangat sepi, tidak ada perayaan bahkan biasanya di kampung-kampung masih ada kegiatan dan ada yang beli kemarin sama sekali tidak ada,” ujarnya.
Hal tersebut disebabkan pendemi sedang naik, sehingga ada larangan melaksanakan perayaan kemerdekaan. Namun, Ia mengaku tetap berjualan karena tidak ada pekerjaan lain.
“Semoga tahun ini lancar, penjualan laris,” harapnya. (Mil/Red)
Comment